Apa Itu Karburator: Komponen, Fungsi, dan Cara Kerja

Rabu, 7 Mei 2025
33 Views
Apa Itu Karburator: Komponen, Fungsi, dan Cara Kerja
Apa Itu Karburator: Komponen, Fungsi, dan Cara Kerja

Apa itu karburator? Bagaimana cara kerja karburator mobil? Dua pertanyaan ini mungkin menjadi beberapa pertanyaan yang kerap dipertanyakan para pengguna sepeda motor atau mobil , terutama bagi yang masih baru.

Kata karburator mengacu kepada komponen pendukung sistem pembakaran bahan bakar yang ada di dalam mobil model lama. Perkembangan teknologi yang makin canggih membuat mesin-mesin mobil terus diperbarui. Hingga akhirnya mobil keluaran terbaru sudah tidak lagi menggunakan karburator pada sistem pembakaran melainkan injeksi.

Perkembangan teknologi yang makin canggih membuat mesin-mesin mobil terus diperbarui. Hingga akhirnya mobil keluaran terbaru sudah tidak lagi menggunakan karburator pada sistem pembakaran melainkan injeksi.

Mobil dengan teknologi karburator yang Anda gunakan saat ini tetap bisa dikendarai seperti biasanya selama Anda melakukan pemeliharaan dengan baik. 

Di artikel ini Anda akan diajak untuk memahami informasi seputar karburator, mulai dari komponen-komponen yang ada, fungsi karburator, hingga cara kerjanya. Kalau begitu tanpa berpanjang lebar lagi, mari langsung saja perhatikan informasi selengkapnya di bawah ini. 

Apa Itu Karburator?

Karburator adalah suatu sistem yang dipasang di dalam mobil untuk memastikan proses pembakaran dapat berjalan dengan baik. Karburator termasuk salah satu komponen penting untuk membuat mobil bisa berjalan. Di dalamnya, karburator memiliki berbagai komponen yang mendukung kinerjanya.

Proses pembakaran ini dapat berlangsung saat bensin dialirkan dalam ruang bakar pada jumlah yang pas. Meskipun tergolong teknologi lama, karburator masih dapat digunakan seperti biasanya dengan normal. 

Sistem kerja karburator dimulai sejak saat mesin mulai dihidupkan. Fungsi utama karburator adalah untuk mengumpulkan udara dan mencampurkannya dengan bahan bakar. Selanjutnya pembakaran akan terjadi, lalu udara dengan bahan bakar tersebut menjadi gas atau kabut bensin.

Bahkan tidak perlu khawatir jika kendaraan mengalami masalah. Para teknisi Reddg Brawijaya akan siap sedia saat Anda datang untuk melakukan service berkala. 

Apa Kegunaan dari Karburator?

Umumnya, fungsi karburator pada mobil untuk mengatur jumlah campuran bahan bakar dan udara yang masuk dalam silinder mesin. Di dalam karburator, terdapat air bleeder yang bekerja sebagai tempat untuk mencampur bahan bakar dan udara hingga menghasilkan pengabutan yang sempurna. Melalui proses inilah mobil dapat menghasilkan tenaga untuk bergerak.

Jenis karburator

Tidak hanya satu, ada beberapa jenis karburator yang dibedakan menjadi 3 berdasarkan tipe venturi. Agar Anda tidak lagi kebingungan dalam memahaminya, langsung saja simak penjelasan di bawah ini:

1. Karburator Fixed Venturi

Karburator jenis fixed venturi memiliki ukuran diameter venturi yang telah ditetapkan. Jenis karburator ini banyak digunakan pada mobil tipe terbaru saat ini sebab memiliki bentuk atau susunan yang sederhana.

2. Karburator Variable Venturi

Berbeda dengan fixed, variable venturi memiliki sistem kerja pada bagian permukaannya dikontrol dengan banyaknya udara yang dimasukkan. Variable venturi memiliki perubahan dalam pembukaannya dan akan selalu sama meski dalam kecepatan rendah maupun sedang.

3. Karburator Air Valve Venturi

Udara di dalam venturi sejatinya akan menjadi kontrol utama dari proses pembukaan air valve. Karburator jenis air valve venturi mempunyai permukaan karburator arus turun dua barel atau down draft double barrel.

12 Komponen Karburator

Karburator terdiri dari berbagai komponen lain yang berguna untuk membuat mobil menyala sempurna. Setidaknya ada 12 komponen yang terpasang menjadi satu dengan karburator. Berikut berbagai komponen karburator sekaligus penjelasannya masing-masing. 

1. Floater

Pelampung atau floater berfungsi untuk mengontrol jumlah bahan bakar dalam ruang pelampung karburator. Komponen ini mencegah bahan bakar meluap ke ruang pembakaran.

2. Float Chamber

Float chamber atau ruang bakar merupakan tempat terjadinya proses pembakaran bensin dan udara dengan adanya percikan api dari busiFloat chamber dapat berfungsi sempurna saat floater bekerja dengan normal. Maksudnya ialah floater harus dapat bekerja dengan baik agar bensin yang masuk ke dalam ruang bakar tidak berlebihan atau banjir. 

3. Float Valve

Jarum Pelampung (Float Valve) berfungsi untuk mengontrol aliran bahan bakar yang masuk ke dalam float chamber. Ketika bahan bakar di dalam ruang pelampung karburator sudah penuh, katup atau jarum pelampung ini akan menutup saluran suplai bahan bakar dari tangki.

4. Choke Valve

Sejatinya komponen choke valve bekerja dengan cara yang serupa seperti floater. Hanya saja choke valve tidak berhubungan dengan bensin melainkan udara. Jadi choke valve berguna sebagai “pintu masuk” bagi udara ke dalam ruang bakar yang akan secara otomatis terbuka untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar.

5. Piston Valve Screw dan Pilot Screw

Piston Valve Screw dan Pilot Screw berfungsi mengatur ukuran saluran venturi serta jumlah bensin yang masuk ke dalam silinder. Pada akhirnya pengaturan ini akan sangat penting dalam mempertahankan kecepatan mesin mobil.

6. Throttle Valve

Throttle valve atau piston valve berfungsi sebagai pengatur jumlah udara yang akan masuk ke dalam ruang bakar. Sekilas choke valve dan throttle valve terlihat sama. Memang benar keduanya sama-sama berhubungan dengan udara. 

Tetapi throttle valve menjadi pengatur jumlah udara yang dapat masuk ke dalam ruang bakar. Sedangkan choke valve hanya sebagai pintu masuk udara ke dalam karburator untuk nantinya diteruskan kepada ruang bakar oleh throttle valve. 

7. Throttle Valve Spring

Throttle valve spring berfungsi untuk mengembalikan posisi throttle valve ke posisi terendah ketika kabel gas dilepaskan (saat tidak ditekan).

8. Main Jet

Main jet merupakan komponen yang berfungsi sebagai penghalang bagi mengontrol jumlah bahan bakar yang disemprotkanMain jet ini berguna sebagai saluran utama yang menghubungkan venturi dengan ruang pelampung. Main jet yang berbentuk seperti jarum hanya akan membiarkan bensin keluar ketika pengemudi menginjak pedal gas.

9. Slow Jet

Slow jet juga termasuk saluran yang dapat mengeluarkan bensin supaya dapat bercampur dengan udara. Jika sebelumnya main jet menghubungkan venturi dengan ruang pelampung, maka slow jet menghubungkan ruang pelampung ke intake manifold. 

Main jet dan slow jet juga dapat dibedakan dari keadaan mobil. Main jet bekerja saat mobil sedang melaju di jalan karena pedal gas yang diinjak. Sedangkan slow jet mengalirkan bensin dalam keadaan diam atau idle

10. Jet Needle

Jet needle berfungsi sebagai pengatur jumlah bensin yang keluar dari main jet. Seperti namanya, komponen ini berbentuk jarum yang memiliki ujung lancip. 

11. Venturi

Venturi berfungsi sebagai pengatur kecepatan aliran udara yang masuk. Jadi venturi akan bekerja untuk meninggikan aliran udara agar laju mobil juga makin cepat. 

12. Main Nozzle

Main nozzle berfungsi sebagai penyalur bensin ke ruang bakar. Jadi bensin dapat bercampur dengan udara dan proses pembakaran dapat terjadi sempurna. 

5 Fungsi Karburator Bagi Mobil

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, keberadaan karburator sudah jelas memiliki fungsi yang krusial. Tanpa adanya karburator maka tidak ada proses pembakaran yang terjadi. Pada akhirnya mesin mobil tidak bisa dinyalakan sama sekali. 

Jadi sudah sangat jelas bahwa fungsinya bagi mobil sangat penting, bukan? Ada beberapa fungsi lainnya yang dimiliki oleh karburator, yaitu: 

  • Dapat menyalakan mesin mobil dengan adanya proses pembakaran yang sempurna. 
  • Dapat mengatur campuran rasio udara dan bensin yang akan masuk ke dalam ruang bakar.
  • Dapat menambah jumlah udara dan bensin yang dibutuhkan dalam kondisi mobil berjalan atau diam. 
  • Dapat mengatur jumlah udara dan bensin yang masuk sesuai dengan kecepatan serta perubahan beban yang terjadi. 
  • Dapat mengatur kecepatan mesin, baik itu lebih cepat atau lebih pelan. 

Cara Kerja Karburator Mobil

Setelah memahami bagian-bagian karburator, mari kita lihat bagaimana karburator beroperasi secara keseluruhan di dalam mobil. Berikut adalah tahapan-tahapan dalam proses kerja karburator pada kendaraan:

1. Udara Masuk ke Karburator

Jalur udara dimulai dari saringan udara yang menyaring kotoran dan debu dan mengalir ke karburator melalui saluran udara.

2. Venturi, Pencipta Tekanan Negatif

Udara mengalir melalui bagian venturi, area yang menyempit di dalam saluran udara. Karena adanya penyempitan ini, kecepatan udara meningkat dan menciptakan tekanan yang rendah.

3. Menarik Bahan Bakar ke Nozel

Tekanan rendah yang tercipta di venturi menarik bahan bakar dari ruang pelampung ke dalam nozzle, saluran kecil yang berperan menyemprotkan bahan bakar ke dalam aliran udara.

4. Bertemunya Bahan Bakar dan Udara

Di dalam nozzle, bahan bakar disemprotkan ke dalam aliran udara yang bergerak cepat. Saat keduanya bertemu, mereka menciptakan campuran bahan bakar dan udara yang siap digunakan oleh mesin.

5. Pengaturan Bahan Bakar dan Udara

Katup kupu-kupu, yang berada di saluran masuk udara, memiliki peran kunci dalam mengatur seberapa banyak udara yang masuk ke karburator. Dengan membuka atau menutup katup kupu-kupu, jumlah udara yang masuk bisa diatur sesuai kebutuhan mesin.

6. Pengaturan Jumlah Bahan Bakar

Idle jet dan main jet adalah saluran kecil yang mengendalikan jumlah bahan bakar yang masuk ke mesin. Idle jet berfungsi memberikan bahan bakar saat mesin dalam keadaan diam (idle), sementara main jet bertanggung jawab atas pasokan bahan bakar saat akselerasi atau beban tinggi.

7. Campuran Intake Manifold

Campuran udara bahan bakar yang sudah terbentuk mengalir melalui intake manifold sebelum masuk ke ruang bakar mesin.

8. Proses Pembakaran dan Tenaga

Di ruang bakar, campuran bahan bakar dan udara dipadatkan oleh piston lalu dinyalakan oleh busi. Proses pembakaran ini menghasilkan energi yang mendorong piston ke bawah, yang kemudian menggerakkan poros engkol dan memutar roda mobil.

Apakah Karburator Harus Dibersihkan?

Seperti yang telah disebutkan di atas, karburator mobil bekerja untuk mencampurkan udara dan bahan bakar agar dapat menghasilkan tenaga. Dalam tahap pencampuran, udara biasanya melalui proses penyaringan pada filter udara dan bahan bakar melalui proses penyaringan pada filter bahan bakar. Hal ini dibutuhkan untuk memastikan bahwa campuran udara dan bahan bakar dalam kondisi yang bersih sehingga dapat terjadi pembakaran yang lebih sempurna.

Melalui proses tersebut, tentu sangat memungkinkan adanya kotoran dari udara maupun bahan bakar yang berada pada filter. Sebab itu, penting untuk menjaga karburator agar tetap bersih dengan membersihkan secara rutin.

Penumpukan kotoran, debu, dan bahan bakar yang kasar dapat menyumbat sistem karburator dan mengurangi aliran bahan bakar yang tepat ke mesin. Hal ini dapat mengakibatkan masalah seperti mesin tersendat, tidak bertenaga, atau tidak stabil saat digunakan. Oleh karena itu, bersihkan karburator secara berkala akan membantu memastikan mesin anda berfungsi dengan optimal dan memperpanjang umur mesin.

Demikian informasi mengenai apa itu karburator. Bagaimana? Apakah Anda sudah lebih memahami komponen karburator mobil? Fungsinya yang sangat penting bagi mobil perlu diberikan perhatian dengan membawanya ke bengkel Reddg Brawijaya. 

Membawa mobil ke bengkel Reddg Brawijaya sudah menjadi suatu kewajiban yang harus Anda lakukan agar semua proses pembakaran dalam ruang bakar dapat berjalan sebagaimana mestinya. Jadi tunggu apalagi? 

Share